Pelaksanaan Rakor Distiribusi Semen beku dilaksanakan bersama perwakilan dari dinas kabupaten/provinsi yang menangani bidang Inseminasi Buatan (IB). Kepala BBIB Singosari, Bapak Dr. drh. Kresno Suharto, M.P. mengatakan bahwa BBIB Singosari siap mendistribusikan semen beku sesuai dengan syarat-syarat yang dibutuhkan terkait dalam kondisi penyebaran PMK.
Kegiatan koordinasi ini sangat penting untuk menyiapkan daerah-daerah penerima untuk segera mempersiapkan berbagai persyaratan yang dibutuhkan baik secara teknis maupun administratif. Distribusi semen beku harus tetap berjalan, namun yang tetap wajib diperhatikan adalah keamanan dan pencegahan terhadap penyebaran PMK.
BBIB Singosari sudah siap melayani distribusi untuk berbagai daerah di Pulau Jawa sesuai dengan persyaratan. Pada tahap selanjutnya BBIB Singosari akan berkoordinasi lebih lanjut dengan karantina untuk pengiriman ke luar Pulau Jawa.
Semen Beku produksi BBIB Singosari dijamin sehat dan aman. Semen Beku BBIB Singosari diproduksi dengan standar yang ketat dan terjaga. Pejantan BBIB Singosari dipelihara dengan optimal dan kesehatannya selalu dikawal dengan ketat, secara rutin setahun dua kali pejantan BBIB dilakukan surveilans. Pengawalan ini dilakukan untuk memastikan pejantan tersebut benar-benar sehat. Secara berkala semen segar dan semen beku diujikan ke laboratorium terakreditasi untuk menjamin semen beku yang beredar aman dan sehat bagi ternak masyarakat.
BBIB Singosari selalu berusaha mendukung usaha pemenuhan protein hewani nasional melalui peningkatan populasi ternak. Usaha dilakukan dengan menyediakan semen beku unggul yang sehat dan aman. Dengan koordinasi dan kolaborasi bersama maka pelayanan Inseminasi Buatan tetap berjalan, SIKOMANDAN dan program peningkatan Populasi lainnya tetap berlangsung, sehingga produktifitas ternak Indonesia tetap terjaga.(*)
Ditjen PKH Kementan RI Kementerian Pertanian Republik Indonesia
#PertanianMajuMandiriModern #peternakan #semenbeku