Direktur Perbibitan dan Produksi Ternak, Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan Kementerian Pertanian, Bapak Drh. Agung Suganda, M.Si., bersama Direktur Pengembangan Usaha PERURI, Bapak Fajar Rizki beserta jajarannya mengunjungi BBIB Singosari pada Jumat, dalam rangka koordinasi dan penguatan BBIB Singosari khususnya terkait pencegahan penyebaran PMK. Dalam kunjungan ini Direktur Bitpro Ditjen PKH bersama Direktur Pengembangan Usaha PERURI melihat secara langsung BBIB Singosari juga proses bisnis yang ada di BBIB Singosari.
“ Saat ini kita memang sedang dihadapkan pada situasi PMK, namun kita jangan hanya terfokus pada apa yang di depan mata. Kita harus memikirkan dan mulai merencanakan apa yang bisa kita lakukan agar produktifitas dan populasi ternak kita tetap terjaga. Karena itulah perlu saya tegaskan bahwa BBIB Singosari harus tetap bebas PMK.” Kata Bapak Direktur Bitpro.
Pada kesempatan yang sama, Direktur Pengembangan Usaha PERURI mengapresiasi BBIB Singosari dalam usaha meningkatkan kualitas ternak dari masyarakat, PERURI akan mendukung usaha pengembangan peternakan yang dilaksanakan BBIB Singosari.
Perlu diketahui bahwa PERURI bekerjasama dengan Ditjen PKH untuk mencetak ID Tag bagi ternak yang sudah divaksin. Tag ini akan bersifat unik dan tidak bisa direplikasi kecuali oleh PERURI. Dengan tag ini maka diharapkan seluruh data sapi akan teridentifikasi, mulai dari data peternaknya kemudian data spesifik dari sapi itu sendiri. Dengan ID Tag maka data peternakan akan lebih valid sehingga akan mendukung dalam pembuatan keputusan dan kebijakan yang terkait dengan bidang peternakan.
Ditjen PKH Kementan RI Kementerian Pertanian Republik Indonesia